SAFETY IN THE AIR STARTS ON THE GROUND

Selasa, 01 Juni 2010

Klub Paralayang di Indonesia


AangSky Paragliding Jogja Club

Jl. Cempaka Baru No.23 Condong Catur, Sleman, Jogjakarta
website : http://www.aangsky.webs.com/
Email : aangsky@gmail.com

Aerosport World Indonesia (AWI)
Tata Surya Indah I no 6 Malang Jatim
Phone : +62 341-571255
Contact : Agung Wicaksono (Awi ) / Rizka (+62 818530517)
awi_fly@ yahoo.com

Bali Paragliders Club
Jalan By Pass Ngurah Rai No. 12 A / 99 Blok A ­ 5, Kuta , Bali
Phone +62 361 704 769
Facsimile +62 361 704 768 or 488 090
E-mail: info@baliparagliders.com
Website: http://www.baliparagliders.com/

Batu Paragliders Club
SMP Negeri II Batu
Phone : 0341 7010158

Bintang Paragliders Club
Perumahan Pesangrahan Pratama
Jl. Ampel Pratama VI / Blok E-3 No. 19
Karangploso, Malang 65152
Call : 0341 531505

Fly Indonesia
Bellanova Country Mall GO-18/5, Sentul City, Bogor
Bali Office
TIMBIS BEACH, Desa KUTUH, Ungasan, Bali
Phone: +62-(0)21-33204087
Mobile: +62-(0)818491472
Email: flyindonesia@yahoo.com & info@indonesia-paragliding.com
Website: http://www.indonesia-paragliding.com/

Gedongsongo Paragliding Club (G9)
Jl. Halmahera 100 Ungaran - Jawa Tengah
Telp. 024-70109172

Get Airborne
PARAGLIDING SCHOOL AND CLUB
Head Quarter: Karinda Plaza Blok B-21
Jl. Karang Tengah Raya, Lebak Bulus - Cilandak, Jakarta
Phone +62 21 769 3026
Fax. +62 21 769 3027
Inquiry : info@getairborneasia.com
Website : http://www.getairborneasia.com/
Contact : Pungky ( +62 812 940 5241 )
Lilik Darmono ( +62 818 936 002 )

Langkisau Paragliding
Address: Moh. Hatta, Street. Num. 10. Painan. West Sumatera. Indonesia
Phone: +6281363102888
Email: para.1810@gmail.com
Website: http://langkisauparagliding.webnode.com/

Merapi Paragliding
Clubhouse Merapi Paragliding
JL.Raya Puncak km 90, Puncak, Bogor
http://www.merapiparagliding.com/

Mountnear Paragliding Center
Jln Raya Puncak Kp. Pensiunan No 80 Tugu Selatan
HP +62-818-143508
MPc Malaysian Paragliding
No. 35 Persiaran Wangsa Baiduri 1, Subang Jaya, Selangor, Malaysia
HP +60-19-2281187
Email - mountnear@ymail.com
info@mountnear.com
Website : http://www.mountnear.com/

MPA Aranyacala Divisi Paralayang
Universitas Trisakti
Kampus A Gema Lt.2
Jl. Kyai Tapa Grogol, Jakarta 11410
Ph: +62.21.566.3232
Fax: +62.21.566.3233
Email: mpa_aranyacala@yahoo.com
http://www.aranyacala.org/

Natuna Paragliding Club
WEBSITE : http://natunaparaglidingclub.blogspot.com/

PAPACHILI PARAGLIDING CLUB
Jln taman Siswa GG CITANDUI NO 18 Padang
Phone / Facs. +62 751 40311
Contact: hery soeseno (+62 8126793103)
paraglider_86@yahoo.com

Papatong Fly 'n' Play
Jl. Talang Raya No. 28 Bogor 16710
Jl. Dr Saharjo No. 100c lantai III Jakarta
Contact : Idon A. Ramadhan (+62 812 110 1972)
vydone@yahoo.com
http://www.papatong.org/

Pepaya (Jakarta)
Jl. Yado No. D-4 Radio Dalam Jakarta
Contact : Rivan H.K (+62 811 136367)
rivanhk@paragliding.web.id

Solo Paragliding Club
JL. Ahmad Yani No 2 Panggung, Solo
E-mail: nyonyosparc@yahoo.com
Telephone:
+62 815 674 7188

Sekolah Paralayang


PACU ADRENALIN, Selain tak butuh biaya mahal, paralayang relatif mudah dipelajari. Hanya perlu sehari belajar untuk bisa langsung mencoba.

BUKANNYA tanpa risiko, tapi jika mengikuti prosedur yang tepat dan berlatih benar, paralayang bisa jadi sesuatu yang adiktif untuk kesegaran pikiran. Seperti halnya olahraga ekstrem lainnya, paralayang yang biasa disebut ”terjun gunung” ini melalui proses latihan terlebih dulu.

Biasanya dimulai di sebuah lapangan dengan bukit landai berketinggian 10 meter. Kawasan Sentul, Jawa Barat, menjadi salah satu lokasi favorit para pelatih paralayang untuk memperkenalkan teknik dasar kepada calon pilot. ”Modalnya cuma keyakinan, badan sehat, dan keinginan yang kuat,” ucap instruktur paralayang Yana Mulyana dari klub Papatong.

Papatong berasal dari bahasa Sunda yang berarti ‘capung’. Para calon pilot dikumpulkan dalam satu tim yang berisi tiga hingga 10 orang dalam sekali latihan. Setengah hari digunakan untuk pengenalan peralatan, mulai dari parasut,harness, traffic udara, teknik dasar, sejarah paralayang, dan yang paling penting keselamatan (safety). Jika cuaca bagus, setengah hari kemudian akan dilanjutkan dengan praktik.

Para murid dipersilakan untuk mencoba terbang 10 kali di atas bukit dengan ketinggian 10 meter. ”Ini dilakukan hanya untuk merasakan feel-nya,” kata pria kelahiran 2 Agustus 1972 ini. Setelah melakukan 10 kali penerbangan uji coba, para siswa ini sudah siap untuk terbang di tempat yang lebih tinggi. Daerah Gunung Mas, Kawasan Puncak,Jawa barat menjadi pilihan yang tepat untuk melakukan latihan lanjutan ini.

Untuk memperoleh predikat penerbang lanjutan I, siswa harus melalui proses penerbangan minimal 40 kali dengan pengawasan instruktur. Untuk penerbangan pertama, seorang siswa hanya diperbolehkan mengikuti perintah yang diberikan instruktur, bermodalkan alat komunikasi, handy-talky (HT) yang menempel pada pundak.

Minimal juga harus ada dua instruktur yang mendampingi saat melandas (take off)dan mendarat (landing). ”Karena saat itu siswa belum bisa mengukur bagaimana harus mendarat di satu titik. Jadi kalau instruktur mengarahkan kanan, dia mengikuti menarik tangan kanan, dan sebaliknya,” ucap Yana.

Setiap penerbangan yang dilakukan para siswa dicatat dalam sebuah catatan bernama log book. Isinya antara lain catatan mengenai kondisi angin, cuaca, penerbangan, hingga pendaratan siswa. Setiap catatan akan dievaluasi terus-menerus untuk memperoleh kemajuan yang dinginkan.

Dalam menggeluti dunia paralayang, yang harus diperhatikan adalah keamanan dan pengendalian rasa takut. Siswa harus memanajemen risiko (airmanship) dengan menjaga rasa takut sebesar 50%. ”Selain selalu mengikuti prosedur, siswa tidak boleh merasa terlalu jago sehingga over confidence dan membahayakan dirinya sendiri,”

Dua hal yang menjadi penentu bisa atau tidaknya penerbangan terjadi, yakni faktor cuaca dan angin. Untuk itu, dalam olahraga ini selalu dianut moto, ”lebih baik tidak terbang sekarang daripada tidak terbang selamanya”. Moto inilah yang dipegang sekitar 800 pilot paralayang berlisensi di Indonesia.

Tidak Mahal

SELESAI MENDARAT, Yana Mulyana mengemasi parasutnya setelah mendarat. Olah raga ini sepenuhnya mengandalkan angin.

PARALAYANG termasuk olahraga yang relatif terjangkau. Dengan kocek sebesar Rp250.000, kita sudah bisa terbang tandem di Gunung Mas, Puncak. Setelah satu kali terbang, adrenalin akan meningkat dan segera menginginkan lebih.

”Paralayang sebenarnya lebih bisa dinikmati semua kalangan. Semua orang bisa mencobanya karena relatif mudah,” Hal pertama yang harus dilakukan bagi seseorang untuk memulai paralayang yang tergabung da lam Olahraga Dirgantara Layang Gantung Indonesia – Federasi Aero Sport Indonesia (PLGI – FASI) ini adalah ikut klub.

Dengan masuk sebuah klub, pemula akan memperoleh pengetahuan dan peralatan yang dibutuhkan tanpa harus membeli. Biasanya, total biaya pelatihan sekitar Rp 4,5 juta untuk 40 kali penerbangan. Artinya, sekali terbang hanya butuh Rp122.500.

Angka tersebut sudah termasuk sewa alat, pendidikan awal, dan pendampingan instruktur selama 40 kali penerbangan. Jumlah yang sangat sebanding untuk bisa merasakan asyiknya terbang di udara.

Angin sebagai Sumber Tenaga

SELAIN perlengkapan yang memadai, faktor utama dalam olahraga paralayang adalah angin. Sayap (parasut) harus memperoleh angin dari depan (face lift) untuk bisa berkembang. Angin ini juga berfungsi saat mendarat.

Arah angin dari muka menjadi krusial karena membantu parasut mengembang sempurna. ”Seorang pilot tak hanya harus menguasai alat, juga mempelajari gejala alam seperti angin,” .

Menurut dia, ada dua tipe angin yang dapat membuat pilot tetap melayang di udara. Yang pertama disebut dynamic lift. Angin ini berembus dari daratan menuju bukit sehingga dipantulkan ke atas. Jika berada di bawah lokasi angin ini berembus, parasut akan menangkapnya dan penerbang akan terangkat lebih tinggi.

Kedua, thermal lift. Angin ini tercipta akibat pemanasan daratan oleh matahari sehingga menciptakan udara panas naik ke atas. Bentuknya seperti spiral udara panas yang berputar menuju langit. Teorinya sama, pilot akan naik ke atas jika berada di bawahnya. Untuk mengetahui lokasi ini, pilot biasanya dibantu menggunakan alat variometer.

Selain angin, cuaca juga jadi faktor penentu, apakah pilot bisa mengudara atau tidak. Salah satu petunjuknya adalah melihat bentuk awan yang bisa menandakan baik buruknya cuaca.

”Untuk itu, bukan tidak mungkin jika seorang pilot sudah jauh-jauh datang ke puncak, tapi tidak jadi terbang karena cuaca tidak kunjung membaik,”


sumber: koran sindo 25 nov 2007

PARAGLIDING INDONESIA



BIDANG PARALAYANG

PERSATUAN OLAHRAGA DIRGANTARA LAYANG GANTUNG INDONESIA
FEDERASI AEROSPORT INDONESIA

Merupakan sebuah organisasi nasional yang resmi dan satu-satunya yang menangani kegiatan-kegiatan dan kebijakan-kebijakan tentang olahraga paralayang di Indonesia. Bidang Paralayang merupakan sub bagian dari Persatuan Olahraga Dirgantara Layang Gantung Indonesia (PLGI) yang berada di bawah naungan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI). FASI merupakan anggota dari Induk olahraga nasional Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Pelaksanaan olahraga paralayang dan dirgantara pada umumnya di daerah / propinsi dilakukan oleh klub-klub dirgantara yang berada di bawah naungan Federasi Aero Sport Indonesia Daerah. Fasida-Fasida tersebut menjalankan kegiatan sesuai kebijakan yang dikeluarkan oleh masing-masing Persatuan Olahraga Dirgantara FASI terkait
.
Moto
Memasyarakat – Berprestasi – Keselamatan Nomor Satu

Visi Bidang Paralayang
Memasyarakatkan dan mengembangkan serta meningkatkan prestasi olahraga paralayang di Indonesia melalui standar dan prosedur keamanan yang maksimal.

Misi Bidang Paralayang PLGI
1. Menjadi pusat pembuat kebijakan dan ketentuan tentang olahraga paralayang di Indonesia.
2. Menjadi pusat informasi tentang kegiatan paralayang di Indonesia.
3. Menyebarluaskan informasi tentang olahraga paralayang ke seluruh lapisan masyarakat.
4. Meningkatkan prestasi penerbang paralayang melalui kegiatan-kegiatan nasional dan internasional.
5. Menjalin kerjasama dengan instansi terkait untuk kemajuan olahraga paralayang.
6. Mendukung setiap langkah untuk memajukan olahraga paralayang sesuai prosedur yang berlaku.


http://www.paragliding.web.id/plgi/